Tuesday, November 25, 2014

Koneksi Wireless MikroTik

Networking ID

Assalamualaikum. Wr. Wb.

Pembahasan masih sama seperti yang sebelumnya tentang wireless. Tapi kali ini saya akan membahas koneksi wireless
Langsung ke TKP saja.
Koneksi Wireless
koneksi terjadi antara Access Point (AP) dengan satu atau lebih station.
Koneksi terjadi apabila :
–       Kesesuaian mode ( AP-station, AP-repeater, Repeater-Repeater)
–       Band harus sama
–       SSID harus sama
–       Kesesuaian enkripsi dan autentifikasi

Berikut ini mode interface wireless MikroTik :
AP Mode
–       AP-Bridge > wireless difungsikan sebagai akses point.
–       Bridge > wireless sebagai akses poin, tetapi hanya bias terhubung dengan satu station/client, dan biasanya digunakan untuk point-to-point.

Station Mode
–       Station > dengan cara scan dan connect AP dengan frekuensi dan SSID yang sama. Dalam mode ini tidak bias memakai bridge
–       Station wds > sama seperti station, tapi membentuk koneksi WDS (wireless Distribution System) dengan AP yang menjalankan WDS.
–       Dsb,

Special Mode
–       Alignment-only
–       Nstreme-dual-slave
–       WDS-slave

LAB – Koneksi AP wireless


Buatlah koneksi antara AP dan Client dengan topologi di atas.
Setting satu menjadi AP dan satu lagi menjadi station.


Pastikan SSID, Band, dan Security profil harus sama.
Tambahkan IP Address masing – masing wlan baik AP maupun Stasion.
Missal :
-IP pada AP : 2.2.2.1/24
– IP pada station : 2.2.2.2/24
Lakukan test ping untuk mengetahui apakah keduanya sudah terhubung.

Oke sob, cukup disini dulu tutorial saya kali ini. Terimakasih sudah mampir di tutorial saya.
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.

Wassalamualaikum. Wr. Wb.

0 comments:

Post a Comment